ANTARA IDOLA DAN ASMARA



         Oleh : Ona Kobo

Kalbu terus saja berkeping keping
Debaran sukma saat perjumpaan memperaksarai
Kejenakaan mewarnai tiap pertemuan
Seolah apa ada walau ada apa

Detik bernganti jam hingga bulan
Perlahan semua kejenakaan seakan pudar
Terbawa senja yang akan kembali pada peraduan
Meski di saat senja telah berpose tuk sebuah memori

Semua semata seakan sirna
Bayang-bayang adalah candu bagiku
Imaji makin meresahkan ilusiku
Apa ini idola atau asmara?


Tempo kemarin mengajakku mengoreskan kisah
Hingga kalbu telah terbuai kenyamanan
Hari-hari ada candu akan bayangmu
Paras mempesona meringkukanku

Kebimbanngan melampaui angan serta sukam , apakah ini ?
Ku coba bertanya pada dirinya malam
Namun dia seakan diam membisu
Hingga membuatku makin tercegang

Ku coba merayu dirinya bayang-bayang
Bersama sejuta tanya yang terlontar
Tapi dirinya bayang hanya megawali ilusi
Hingga ku berlari dari imaji yang tak kunjung

Hahahahaha
Ku akhiri goresan kisah ini dengan tawa
Semua hanya sebatas imaji belaka
Yang tak tergapai dengan ilusi semata.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

PENGAGUM RAHASIA

BAYANGAN YANG TERBAYANG

MUNGKINKAH BEGITU?