MENYEBRANGI GENANGAN
Oleh : Ona Kobo
Hujan kini menunjukkan jati dirinya
Perlahan pada penghujung cuaca
Dalam genangan di halaman bangunan tua
Terbias setitik rindu
Sejenak angan kembali berilusi
Tentang rindu yang merindu
Wahai jiwa yang rapuh
Dimanakah sosok yang dirindukan?
Kalbu terobrak-abrikkan oleh sebuah imajinasi
Seolah tak dipenjarakan tubuh
Ingin berkelana ke sebrang
Namun,masih di selimuti oleh kerinduan
Sehebat apapun tuk memberontak
Disini,bukan sebatas kata namun rasa
Angan seolah mempengaruhi sukma
Keduanya bersatu dalam segengam rasa
Yah,rasa rindu
Pada sosok misterius
Apakah ini sebuah misteri
Untuk ambisi yang tak berpijak?
Komentar