SAMBARAN PETIR GULANA
Sejenak matahari memperaksarai tempo
Beralunkan melodi membahana
Menggugah sukam pada tempo tengah hari
Hingga mengusik lamunan sepi
Makin memuncak pada kesunyian
Kembali membongkar memori kelam
Menilik syair-syair indah
Bergeloran dalam sanubari
Spontas menitikan embun
Walau berada di titik tempo tengah hari
Sambaran petir gulana memghempas kalbu
Sampai ku tak berkutik
Berbaring kepasraan pada sang gulana
Mengobrak-abrikan memori
Terbuai oleh sambran petir nan unik
Menatap langit-langit bangunan
Penuh makna terdangkal
Tak mampu mengelak pada sambaran gulana
Guncangannya menggetarkan sukma.
Komentar